Nilai resistansi komponen Resistor kadang ditulis secara langsung, tetapi seringkali menggunakan kode-kode warna. Kita mengenal dua macam pengkodean nilai resistor menggunakan warna, yaitu yang menggunakan 4 (empat) kode warna, dan yang menggunakan 5 (lima) kode warna. Kode-kode ini berupa gelang-gelang warna atau cincin-cincin warna, seperti di bawah ini:
Gambar 1: Tabel Kode Warna Resistor
Cara sederhana menentukan nilai resistor untuk 4 Kode Warna Resistor. Pertama, pastikan cincin warna yang pertama ada di sebelah kiri, dan cincin warna yang ke-empat di sisi kanan. Ciri yang mudah dilihat adalah: jarak antara cincin ke-tiga dan cincin ke-empat pasti lebih lebar dari jarak antar cincin warna lainnya.
Baiklah, kita akan langsung menggunakan contoh-contoh. Dimulai dari cara yang salah dahulu, lalu dibetulkan.
4 KODE WARNA, CINCIN KE-3 BERWARNA "PERAK"
Untuk sistem 4 kode warna, cincin ke tiga menunjukkan Jumlah Nol
Untuk Resistor dengan 4 kode warna, bila warna ke-3 adalah Perak, maka nilai resistor berada di antara 0,1 Ω - 0,99 Ω. Begini penjelasannya.
Pada gambar 2 sisi atas, jarak antara cincin warna Emas dan Perak lebih renggang dari pada yang lain. Itu berarti, cincin warna Emas adalah untuk toleransi dan Perak untuk jumlah nol. Untuk cincin toleransi (di situ Emas) seharusnya di sebelah kanan, maka resistor harus dibalik menjadi seperti gambar sisi bawah dari gambar 2 itu.
Selanjutnya, berturut-turut dari kiri ke kanan adalah cincin pertama (digit ke-1), cincin ke dua (digit ke-2), cincin ke tiga (jumlah Nol atau faktor perkalian) dan cincin ke empat merupakan toleransi. Yaitu:
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Faktor perkalian = Perak = "0,01"
Toleransi = Emas" = "± 5% "
Maka nilai resistor = 15 x 0,01 = 0,15 Ω ± 5%
Untuk contoh-contoh selanjutnya di bawah ini, pastikan kedudukan Resistor sudah benar.
4 KODE WARNA, CINCIN KE-3 BERWARNA "EMAS"
Gambar 3: Resistor dengan kode warna, Coklat - Hijau - Emas - Emas.
Untuk Resistor dengan 4 kode warna, bila warna ke-3 adalah Emas, maka nilai resistor berada di antara 1 Ω - 9,9 Ω. Begini penjelasannya.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Faktor perkalian = Emas = "0,1"
Toleransi = Emas" = "± 5% "
Maka nilai resistor = 15 x 0,1 = 1,5 Ω ± 5%
4 KODE WARNA, CINCIN KE-3 BERWARNA "HITAM"
Untuk Resistor dengan 4 kode warna, bila warna ke-3 adalah Hitam, maka nilai resistor berada di antara 10 Ω - 99 Ω. Penjelasannya begini.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Jumlah NOL = Hitam = "-" (tidak ada NOL)
Toleransi = Emas" = "± 5% "
Maka nilai resistor = 15 Ω ± 5%
4 KODE WARNA, CINCIN KE-3 BERWARNA "COKLAT"
Untuk Resistor dengan 4 kode warna, bila warna ke-3 adalah Coklat, maka nilai resistor berada di antara 100 Ω - 990 Ω. Penjelasannya begini.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Jumlah NOL = Coklat = "0" (satu buah NOL)
Toleransi = Emas" = "± 5% "
Maka nilai resistor = 150 Ω ± 5%
4 KODE WARNA, CINCIN KE-3 BERWARNA "MERAH"
Untuk Resistor dengan 4 kode warna, bila warna ke-3 adalah Merah, maka nilai resistor berada di antara 1 kΩ - 9,9 kΩ. Penjelasannya begini.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Jumlah NOL = Merah = "00" (dua buah NOL)
Toleransi = Emas" = "± 5% "
Maka nilai resistor = 1500 Ω ± 5% = 1,5 kΩ ± 5%
4 KODE WARNA, CINCIN KE-3 BERWARNA "ORANGE"
Untuk Resistor dengan 4 kode warna, bila warna ke-3 adalah Orange, maka nilai resistor berada di antara 10 kΩ - 99 kΩ. Penjelasannya begini.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Jumlah NOL = Orange = "000" (tiga buah NOL)
Toleransi = Emas" = "± 5% "
Maka nilai resistor = 15000 Ω ± 5% = 15 kΩ ± 5%
4 KODE WARNA, CINCIN KE-3 BERWARNA "KUNING"
Untuk Resistor dengan 4 kode warna, bila warna ke-3 adalah Kuning, maka nilai resistor berada di antara 100 kΩ - 990 kΩ. Penjelasannya begini.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Jumlah NOL = Kuning = "0000" (empat buah NOL)
Toleransi = Emas = "± 5% "
Maka nilai resistor = 150000 Ω ± 5% = 150 kΩ ± 5%
4 KODE WARNA, CINCIN KE-3 BERWARNA "HIJAU"
Untuk Resistor dengan 4 kode warna, bila warna ke-3 adalah Hijau, maka nilai resistor berada di antara 1 MΩ - 9,9 MΩ. Penjelasannya begini.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Jumlah NOL = Hijau = "00000" (lima buah NOL)
Toleransi = Emas = "± 5% "
Maka nilai resistor = 1500000 Ω ± 5% = 1500 kΩ ± 5% = 1,5 MΩ ± 5%
4 KODE WARNA, CINCIN KE-3 BERWARNA "BIRU"
Untuk Resistor dengan 4 kode warna, bila warna ke-3 adalah Biru, maka nilai resistor berada di antara 10 MΩ - 99 MΩ. Penjelasannya begini.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Jumlah NOL = Biru = "000000" (enam buah NOL)
Toleransi = Emas = "± 5% "
Maka nilai resistor = 15000000 Ω ± 5% = 15000 kΩ ± 5% = 15 MΩ ± 5%
4 KODE WARNA, CINCIN KE-3 BERWARNA "UNGU"
Untuk Resistor dengan 4 kode warna, bila warna ke-3 adalah Ungu, maka nilai resistor berada di antara 100 MΩ - 990 MΩ. Penjelasannya begini.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Jumlah NOL = Ungu = "0000000" (tujuh buah NOL)
Toleransi = Emas = "± 5% "
Maka nilai resistor = 150000000 Ω ± 5% = 150000 kΩ ± 5% = 150 MΩ ± 5%
Warna Ungu untuk kode "jumlah Nol" untuk 4 Kode Warna merupakan faktor perkalian tertinggi, untuk menyatakan nilai resistor yang lebih besar dari 99 MΩ.
Selanjutnya, berikut ini adalah contoh-contoh untuk 5 Kode Warna Resistor.
5 KODE WARNA, CINCIN KE-4 BERWARNA "PERAK"
Untuk sistem 5 kode warna, cincin ke empat menunjukkan Jumlah Nol. Sedangkan cincin pertama, ke dua dan ke tiga masing-masing menunjukkan digit ke-1, digit ke-2 dan digit ke-3. Sementara untuk toleransi menggunakan cincin ke-5.
Gambar 12: Resistor dengan kode warna, Coklat - Hijau - Biru - Perak- Coklat.
Untuk Resistor dengan 5 kode warna, bila warna ke-4 adalah Perak, maka nilai resistor berada di antara 1 Ω - 9,9 Ω. Begini penjelasannya.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Digit ke tiga = Biru = "6"
Faktor perkalian = Perak = "0,01"
Toleransi = Coklat = "± 1% "
Maka nilai resistor = 156 x 0,01 = 1,56 Ω ± 1%
5 KODE WARNA, CINCIN KE-4 BERWARNA "EMAS"
Gambar 13: Resistor dengan kode warna, Coklat - Hijau - Biru - Emas- Coklat.
Untuk Resistor dengan 5 kode warna, bila warna ke-4 adalah Emas, maka nilai resistor berada di antara 10 Ω - 99 Ω. Begini penjelasannya.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Digit ke tiga = Biru = "6"
Faktor perkalian = Emas = "0,1"
Toleransi = Coklat = "± 1% "
Maka nilai resistor = 156 x 0,1 = 15,6 Ω ± 1%
5 KODE WARNA, CINCIN KE-4 BERWARNA "HITAM"
Untuk Resistor dengan 5 kode warna, bila warna ke-4 adalah Hitam, maka nilai resistor berada di antara 100 Ω - 999 Ω. Begini penjelasannya.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Digit ke tiga = Biru = "6"
Jumlah NOL = Hitam = "-" (tidak ada NOL)
Toleransi = Coklat = "± 1% "
Maka nilai resistor = 156 Ω ± 1%
5 KODE WARNA, CINCIN KE-4 BERWARNA "COKLAT"
Untuk Resistor dengan 5 kode warna, bila warna ke-4 adalah Coklat, maka nilai resistor berada di antara 1 kΩ - 9,99 kΩ. Begini penjelasannya.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Digit ke tiga = Biru = "6"
Jumlah NOL = Coklat = "0" (satu buah NOL)
Toleransi = Coklat = "± 1% "
Maka nilai resistor = 1560 Ω ± 1% = 1,56 kΩ ± 1%
5 KODE WARNA, CINCIN KE-4 BERWARNA "MERAH"
Untuk Resistor dengan 5 kode warna, bila warna ke-4 adalah Merah, maka nilai resistor berada di antara 10 kΩ - 99,9 kΩ. Begini penjelasannya.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Digit ke tiga = Biru = "6"
Jumlah NOL = Merah = "00" (dua buah NOL)
Toleransi = Coklat = "± 1% "
Maka nilai resistor = 15600 Ω ± 1% = 15,6 kΩ ± 1%
5 KODE WARNA, CINCIN KE-4 BERWARNA "ORANGE"
Untuk Resistor dengan 5 kode warna, bila warna ke-4 adalah Orange, maka nilai resistor berada di antara 100 kΩ - 999 kΩ. Begini penjelasannya.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Digit ke tiga = Biru = "6"
Jumlah NOL = Orange = "000" (tiga buah NOL)
Toleransi = Coklat = "± 1% "
Maka nilai resistor = 156000 Ω ± 1% = 156 kΩ ± 1%
5 KODE WARNA, CINCIN KE-4 BERWARNA "KUNING"
Untuk Resistor dengan 5 kode warna, bila warna ke-4 adalah Kuning, maka nilai resistor berada di antara 1 MΩ - 9,9 MΩ. Begini penjelasannya.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Digit ke tiga = Biru = "6"
Jumlah NOL = Kuning = "0000" (empat buah NOL)
Toleransi = Coklat = "± 1% "
Maka nilai resistor = 1560000 Ω ± 1% = 1,56 MΩ ± 1%
5 KODE WARNA, CINCIN KE-4 BERWARNA "HIJAU"
Untuk Resistor dengan 5 kode warna, bila warna ke-4 adalah Hijau, maka nilai resistor berada di antara 10 MΩ - 99 MΩ. Begini penjelasannya.
Digit pertama = Coklat = "1"
Digit ke dua = Hijau = "5"
Digit ke tiga = Biru = "6"
Jumlah NOL = Hijau = "00000" (lima buah NOL)
Toleransi = Coklat = "± 1% "
Tinggalkan Komentar
Komentar